ACEH SELATAN – Kodim 0107/Aceh Selatan menerima kunjungan kerja dari Tim Serab Gabah Petani (Sergab) dari Mabesad yang berlangsung di Aula Makodim Jl. T. Cut Ali Desa Lhok Bengkuang Timur Kecamatan Tapaktuan Kabupaten Aceh Selatan, Rabu (13/03/2019)
Komandan Kodim 0107/Aceh Selatan Letkol Inf R. Sulistiya Herlambang HB mengucapkan selamat datang kepada Tim Sergab Mabesad yang di Ketuai oleh Kolonel Inf Agus Firman Yusmono, S.I.P., M.Si. (Koordinator Tim Sergap Mabesad); beserta rombongan di Wilayah Kodim 0107/Aceh Selatan, juga ucapan terimakasihnya kepada Dinas Pertanian serta kepada para ketua Kelompok tani yang ada di Kabupaten Aceh Selatan.
“terimakasih sudah berkunjung ke kodim kami, kepada Distan dan kelompok tani saya ucapkan terimakasih atas kerja samanya selama ini.” Tutur Dandim
Hadir dalam acara tersebut Kepala Dinas Kabupaten Aceh Selatan Yulizar, SP.M.M, Kepala Bulog Subdrive Abdya Maymora edisaputra, para Danramil Jajaran, Pasiter Kodim dan PPL serta ketua Kelompok Tani yang ada di wilayah Aceh Selatan.
Kegiatan Sergab dari Mabesad itu adalah bentuk wujud kerja sama antara TNI Angkatan Darat dengan Kementrian Pertanian (Kementan) RI guna untuk meninjau langsung dilapangan bagaimana hasil pencapaian target penyerapan Gabah Petani oleh Bulog Subdriver Abdya yang juga mencakup wilayah Kabupaten Aceh selatan.
“Kita bersama Dinas pertanian terua berupaya mendongkrak petani agar menjual gabah ke bulog, sehingga bulog kita selalu ada stok gabah dan beras” sambung Dandim
Selanjutnya Ketua Tim Sergab Mabesad Kolonel Agus mengatakan bahwa beberapa tahun yang lalu kita aceh ini pernah juara 2 se indonesia untuk penyerapan gabah yang di lakukan di provinsi manado, namun terakhir ini sudah turun dari target, ia berharap apa yang telah di capai di Aceh kedepan agar digenjot kembali upaya-upaya penyerapannya
“Di wilayah korem 012/Teuku Umar memang sesuai penyampaian dari Dandim bahwasanya kita sekarang ini hasil panen masyarakat untu konsumsi masyarakat sendiri. untuk aceh selatan tahun ini punya target 224 ton dalam januari sampai ke maret dan ini merupakan hasil laporan dari dinas pertanian.” Katanya
Ia juga berharap Bulog harus menjemput bola ke petani agar stok tepenuhi selalu, sehingga tidak harus mengadakan inpor beras dari luar, menurutnya Bulog harus membuat program untuk tercapainya harga gabah di masyarakat untuk tercapai masyarakat dapat kesejahtraan petani
“Kalau bulog kosong pihak bulog akan operasi pasar dan menurunkan harga beras dan ini merupakan tugas kita bersama agar kita kedepan nya tidak lagi menginport beras dari luar.” Pungkas Kolonel Agus[humas]
