Banjir Belum Surut, Babinsa Koramil 11/Kluet Tengah Siaga Bantu Warga Terdampak Banjir

ACEH SELATAN – Dalam situasi darurat banjir yang melanda beberapa hari terakhir di Desa Jampo Papan Kecamatan Kluet Tengah Kabupaten Aceh Selatan, Babinsa Koramil 11/Kluet Tengah kembali menunjukkan komitmennya untuk membantu warga.

Hari ini, Sabtu 12/10/2024, di tengah genangan air, Babinsa sigap turun tangan membantu masyarakat melintasi banjir yang menghambat aktivitas harian mereka.

Diketahui, genangan air banjir di jalan lintas antara Kecamatan Kluet Utara dan Kluet Tengah hingga saat ini belum surut. Banjir tersebut juga merendami beberapa rumah warga dan perkebunan dengan ketinggian hingga 60 cm.

Danramil 11/Kluet Tengah Kapten Priya Utama menuturkan, banjir yang terjadi akibat hujan deras beberapa hari terakhir telah mengakibatkan sungai Kluet meluap, sehingga menggenangi jalan lintas antar dua Kecamatan Kkuet Utara dan Kluet Tengah. Akibatnya menyulitkan warga untuk beraktivitas seperti biasa.

“Banjir ini sudah berlangsung selama 3 (Tiga) hari, awalnya sudah surut, namun kaibag hujan deras dihulu sungai, banjir kembali terjadi. Dalam upaya penanganan dan penanggulan kita (Koramil 11/Kluet Tengah-red) terus bersiaga dilokasi,”jelas Kapten Priya Utama.

Dengan bekerjasama pihak terkait, penuh ketelitian dan kewaspadaan, Babinsa membantu warga yang kesulitan, untuk melintasi area yang tergenang dengan menggynakan perahu. Tindakan cepat ini mendapat apresiasi dari masyarakat yang merasa terbantu oleh kehadiran aparat yang selalu siap menolong dalam situasi darurat.

Tindakan Babinsa ini menjadi bukti nyata peran penting TNI dalam menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat, terutama dalam menghadapi bencana alam.

“Peran aktif anggota Babinsa di lapangan tidak hanya membantu secara fisik, tetapi juga memberikan rasa aman dan tenang bagi warga yang terdampak banjir yang sedang terjadi ini,”pungkas Danramil

Selain itu, Danramil 11/Kluet Tengah juga terus membangun koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan adanya bantuan lanjutan, seperti evakuasi dan distribusi logistik, jika situasi memburuk.

“Data sementara, setidaknya ada 11 unit rumah warga yang terendam banjir. Jalan lintas ke Kluet Utara dan sebaliknya juga lumpuh total. Bila warga hendak melintas, kita upayakan membantu dengan menggunakan parahu karet,”ungkap Kapten Priya Utama.

Sementara, Pemkab Aceh Selatan melalui BPPB juga telah membangun posko darurat dan dapur umum di desa setempat. Masyarakat juga dihimbau agar terus tingkatkan kewaspadaan,mengingat curah hujan masih cukup tinggi.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *